Kabar tragis datang dari Kalimantan Timur (Kaltim), di mana seorang gadis remaja menjadi korban Gadis Diperkosa dan mendapatkan ancaman pembunuhan dari seorang pria. Peristiwa Gadis Diperkosa yang disertai dengan ancaman menghilangkan nyawa ini tentu menimbulkan ketakutan dan trauma mendalam bagi korban serta keresahan di masyarakat sekitar. Pihak kepolisian setempat telah menerima laporan terkait kasus Gadis Diperkosa dan pengancaman ini dan tengah melakukan pengejaran intensif terhadap pelaku yang melarikan diri. Kasus Gadis Diperkosa ini menjadi perhatian serius aparat penegak hukum untuk segera menangkap pelaku dan memberikan keadilan bagi korban. Berikut informasi selengkapnya.

Remaja Putri Jadi Korban Gadis Diperkosa dan Diancam Dibunuh di Kaltim

Menurut laporan yang diterima dari Polres Kutai Kartanegara pada hari Rabu, 23 April 2025, seorang gadis remaja berusia 16 tahun berinisial B menjadi korban gadis perkosa dan mendapatkan ancaman pembunuhan dari seorang pria yang belum diketahui identitasnya secara pasti. Peristiwa gadis perkosa ini diduga terjadi di sebuah lokasi di wilayah Kutai Kartanegara. Setelah melakukan aksi bejatnya, pelaku mengancam korban untuk tidak melaporkan kejadian tersebut kepada siapapun dan mengancam akan membunuhnya jika berani buka mulut.

Trauma Mendalam Dialami Gadis Diperkosa, Keluarga Lapor Polisi

Meskipun diancam, korban gadis perkosa akhirnya memberanikan diri menceritakan kejadian mengerikan yang dialaminya kepada keluarganya. Mendengar pengakuan pilu sang anak, pihak keluarga yang geram dan khawatir segera melaporkan kasus gadis diperkosa pria dan pengancaman ini kepada pihak kepolisian Polres Kutai Kartanegara pada hari ini, Rabu, 23 April 2025. Korban saat ini dikabarkan mengalami trauma mendalam akibat kejadian tersebut dan mendapatkan pendampingan dari pihak keluarga.

Polisi Buru Pelaku Gadis Diperkosa dan Pengancaman Pembunuhan

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kutai Kartanegara, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Wisnu Hadi Wijaya, saat dikonfirmasi mengenai kasus gadis perkosa ini menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari keluarga korban dan sedang melakukan pengejaran intensif terhadap pelaku. “Kami sangat prihatin dengan kejadian ini dan akan melakukan segala upaya untuk menangkap pelaku gadis perkosa dan pengancaman pembunuhan ini secepatnya. Tim kami sudah bergerak di lapangan untuk mengumpulkan informasi dan mengejar pelaku,” tegas AKBP Wisnu Hadi Wijaya. Pihak kepolisian juga meminta bantuan masyarakat yang memiliki informasi terkait pelaku untuk segera melapor.